Mungkin memang sudah menjadi hal biasa bagi
seorang penggemar jejepangan seperti saya untuk mengunjungi japan festival.
Sejak tahun 2014 ketika saya masih duduk di bangku kuliah saya, itulah pertama
kalinya saya mengunjungi sebuah event jepang. Awalnya saya sangat tercengang,
nggak menyangka bahwa orang yang menyukai budaya dan film2 jepang ternyata
bukan cuma saya, tapi banyak banget. Pertama kalinya saya melihat orang
menggunakan kostum sebuah karakter anime benar benar membuat saya berdebar,
berdiri diantara orang orang yang menyanyikan sebuah lagu jepang bersama,
bersorak dan mengayunkan tangan keatas, perasaan itulah yang pertama kali nya
membuat saya merasa nyaman dengan event jejepangan. Saya yang awalnya merasa
punya dunia sendiri ternyata tidaklah sendiri. Sejak saat itulah saya mulai
menghadiri event2 jejepangan lainya.
Tahun ini menjadi tahun yang berbeda. Berawal
dari perasaan jenuh menghadiri ke sebuah event dan selalu melakukan hal yang
sama, yaa memang seperti itulah event, kadang memberikan hal yang membekas dan
menyenagkan, terkadang hanya berjalan membosankan. Apakah saya harus berhenti
menghadiri sebuah event? Mungkin, tapi saya merasa saya masih memiliki
ketertarikan yang kuat tentang jepang, lagi pula beberapa event yang saya
hadiri memberikan saya sebuah benih,
benih yang terus memberikan semangat untuk go through Japan. Saya masih
punya impian untuk ke Jepang, baik untuk belajar maupun untuk bekerja. Saya
nggak boleh menyerah, menjauhi sebuah event perlahan akan mengikis cita cita
saya tersebut, saya harus terus berjuang dan berusaha untuk mengumpulkan
semangat sedikit demi sedikit hingga suatu hari saya berhasil menggenggam cita2
saya.
Akhirnya, Saya pun berpikir ingin ikut
berkontribusi dalam sebuah event jepang, bukan hanya sebagai pengunjung pasif
saja. Banyak opsi yang ada di kepala saya. Apakah saya menjadi cosplayer saja?
NOO, saya rasa saya bukan orang yang cocok untuk hal tersebut, Apa saya
bergabung dengan komunitas? Mungkin opsi yang menarik, namun hingga saat ini
pun saya belum menemukan komunitas yang sesuai dan bisa menggugah hati saya
untuk bergabung. Hal terakhir yang terbesit di benak saya adalah, kenapa saya
nggak menyewa salah satu stan saja,toh saya juga ada bisnis kecil di bidang
desain, selain bisa berkontribusi di event saya juga bisa mempromosikan produk
saya. Saya mulai menyimpan planning saya dan mulai mencari event besar
terdekat, yaps sekarang saya mulai memilih2 event, dan hanya memasuki event2
besar yang sekiranya dapat memberikan dampak psikologis sebuah semangat kepada
diri saya, bukan hanya sebuah event kacangan seadanya.
Ketika saya menemukan sebuah event yang cocok,
saya langsung mencoba untuk menghubungi panitia. Beberapa teman saya yang saya
ceritakan mengenai hal ini pun ingin bergabung dengan saya untuk menyewa stan.
Saya yang awalnya hanya ingin untuk mempromosikan bisnis kecil saya sambil
menikmati event dari sudut pandang yang berbeda pun akhirnya mulai berbelok,
saya menerima ajakan untuk join, so kita menambahkan untuk menambahkan bberapa
menu di stan untuk menambah penghasilan. Saya pikir ini bakalan jadi sebuah
petualangan baru yang seru. Event pertama yang kami ikuti adalah Bunkasai di
STIBA Saraswati.
Agak sedikit mengecewakan memang di event
pertama ini selain karena saya sudah memesan stan yang berada tepat di depan
panggung tapi saat hari H entah kenapa stan kami malah berada sedikit agak di
pojok sehingga saya tidak bisa menikmati event secara langsung, agak sedikit
berbeda dengan bayangan saya karena ternyata cukup lelah juga menjaga stand dan
melayani pelanggan seharian. Namun banyak hal baru yang saya peroleh dari event
ini, saya harus bertahan dan akan mencoba lebih baik lagi di event
selanjutnya….
Bagikan
Join Stan Projek Bunkasai Saraswati
4/
5
Oleh
Ard