Sebelumnya saya udah mereview mengenai game
unik yang saya mainkan yang berjudul “the Last day of June”. Game kedua yang
memiliki synopsis cukup unik yang membuat saya tertarik adalah “What remain of Edith
Finch”. Game ini menceritakan kita sebagai anggota terakhir keluarga Finch yang
masih hidup, ingin mencari tau kebenaran dan rahasia apa yang terjadi dengan
keluarga ini. Kenapa beberapa tahun yang lalu player dengan ibunya mendadak
pergi meninggalkan rumah yang selama ini mereka tempati, ruimah yang menjadi
warisan besar keluarga Finch dan telah meninggalkan banyak kenangan selama masa
kecilnya. Meninggalkan Nenek nya sendirian dirumah yang saya bilang cukup besar
tersebut. Player Bersama Ibunya pergi jauh memulai hidup yang baru tanpa tau
dan tanpa diketahui oleh seluruh keluarga Finch yang lain. Bahkan apa keluarga
yang lain masih hidup atau tidak diawal story tidak diketahui, dari sinilah
story dimulai.
Setelah kamatian ibunya player pergi
menjelajahi rumah masa lalunya. Yaitu mengunjungi rumah Keluarga Finch. Awalnya
sih kesanya kayak game horror, rumahnya udah tua plus using banget, begitu
sampe saya sendiri agak takut sih maininya. Hehehe Berasa mainin game resident
Evil. Dari luar Rumah terlihat sangat tua, namun begitu besar dan cukup megah,
terlihat ada banyak kamar disana, yang membuktikan kalo disana sempat dihuni
oleh banyak orang. Player masuk melalui pintu garasi, ternyata di dalam ruangan
tidak menyeramkan dan juga tidak terlihat luas, terlihat seperti rumah
sebagaimana mestinya, terlihat di percakapan ingatan masa lalu player bahwa rumah
terlihat sama persis seperti saat dia meninggalkan rumah ini.
Setelah masuk ke dalam rumah, mulai lah kita
menjelajahi setiap ruangan dan sudut rumah, menemukan berbagai macam petunjuk
dan juga note dari masing2 penghuni finch. Ternyata ada banyak kematian yang
terjadi di keluarga tersebut yang selama ini disembunyikan. Kematian yang
disebabkan oleh banyak hal. Paling pertama kita menjelajahi kamar Moli si gadis
kecil di keluarga mereka, selama player tinggal disana kamar molli selalu
terkunci. Di masa lalu terlihat kalo karena suatu kejadi Moli dikunci dikamar
dan tidak diberi makan malam (mungkin karena melakukan kenakalan jadi dihukum).
Akhirnya moli pun memakan apapun yang ada dikamar kemudian pergi keluar jendela
dan mulai berkhayal menjadi hewan dan memangsa hewan lainya, saya agak lupa
sepertinya disini moli hilang atau entah meninggal saat pergi keluar.
Kemudian Finch lainya ada yang dibunuh juga
oleh perampok, ada juga pamanya yang takut berada di rumah Finch karena habis
dibegal yang mnyebabkan kematian, sehingga bersembunyi di ruangan bawah tanah
Rumah Finch, dan saat dia punya keinginan keluar Rumah tertabrak kereta. Ada
juga salah satu Bayi yang ditinggal di kamar mandi saat mandi akhirnya tewas
tenggelam akibat air keran yang tak sengaja terus menyala di dalam bak mandi.
Kemudian ada juga yang tewas karena terkena angin topan saat bermain layangan.
Ada salah satu keluarga finch yang lumpuh (mungkin cedera kaki) yang memiliki
keinginan kuat untuk terbang akhirnya loncat ke tebing tinggi (Rumah Finch
terletak di atas tebing yang sangat tinggi. Salah satu keluarga Finch juga
sebelumnya ada yang hidup dalam kemiskinan dan sering mengkhayal bahwa dia ada
di dalam dunia lain (dunia khayalanya), yang akhirnya terbunuh di tempat kerjanya
karena memasuki ruangan penggilingan ikan, karena khayalanya tersebut. Serta
yang terakhir, neneknya yang meninggal akibat pergi ke rumah lamanya. Jadi
Awalnya Finch membangun rumah untuk keluarganya yang terletak di tengah lautan.
Karena air laut yang meninggi dan onbak keras menerjang menyebabkan rumah
mereka terkubur di lautan, sehingga Finch membangun kembali Rumah mereka di
tepi laut, diatas tebing yang sangat tinggi. Saat player dan ibunya pergi
meninggalkan Neneknya sendirian di rumah yang menurut saya penuh kutukan tersebut,
Nenek bersedih dan karena hari itu air sedang surut Rumah lama keluarga Finch
pun terlihat ditengah lautan, si Nenek teringat akan kenangan saat dia dan Finch
tinggal di rumah tersebut. Akhirnya dia
mendatangi rumah tersebut, entah ombak dana atau bagaimana diceritakan bahwa
Nenek tersebut akhirnya mati. Di sisi lain Rumah Finch terlihat ada banyak batu
nisan keluarga Finch. Saya melihatnya bukan dengan kaca mata horor, namun
justru sangat sedih, melihat kisah tragis yang menimpa keluarga mereka.
Dari
steiap stori yang terungkap terlihat bahwa setiap kematian yang terjadi maka kamar
pemilik akan disegel jadi kenangan di dalam kamar orang yang meninggal tetap
terjaga. Dan keluarga lain (yang masih anak2) tidak bisa mengetahui kematian
yang terjadi, sehingga bisa hidup normal seperti anak2 lainya. Inilah alasan
mengapa player sama sekali tidak tau mengenai keluarganya, Ibunya pun tidak memberitahukan
apa sebenernya yang terjadi, hanya memberi sebuah kunci rumah lama mereka
seakan berkata bahwa cari tahulah sendiri kebenaran yang berada disana.
Banyaknya kematian yang terjadi sirumah
tersebut menyebabkan banyak pertengkaran yang terjadi, termasuk pertengkaran
Ibunya dengan Neneknya saat hari terakhir dia pindah. Si Ibunya sudah tidak
tahan lagi tinggal dirumah yang menurutnya penuh dengan kutukan, di sisi lain
si Nenek merasa bahwa itu merupakan rumah yang sangat penting bagi keluarga
besar Finch. Itulah kenapa mereka pindah dengan sangat mendadak. Pada akhirnya
Nenek meninggal, dan Ibunya juga meninggal karena suatu penyakit. Cerita
berakhir dengan terungkapnya semua kematian di keluarga Finch hingga memberikan
suatu kesimpulan bahwa kita lah sisa Keluarga Finch yang masih hidup.
Suka banget dah sama game ini. Storynya nggak sulit,
mengalir gitu aja kayak nonton film, puzzle nya juga mudah banget nggak sesulit
“The last day of June”. Story kayak gini nih yang ngebikin kita seakan akan memang
bener2 mengalami apa yang terjadi di dalam game tersebut, salut dah sama
developernya, hehehehe. Recommended banget dah game yang satu ini. Berikut saya ngebikin videw preview singkat tentang game ini :
Bagikan
Review Games What Remain of Edith Finch
4/
5
Oleh
Ard